DREAMERS.ID - Dalam beberapa hari terakhir, beredar kabar jika Ibu Kota Jakarta akan menjadi tuan rumah gelaran ajang Formula E yang notabene adalah ajang balap mobil listrik taraf internasional. Gubernur Anies Baswedan pun mengumumkan hal tersebut setelah dirinya berkunjung ke New York dalam rangka negosiasi.
"InsyaAllah Jakarta akan menjadi tuan rumah untuk seri kejuaraan #FormulaE musim berikutnya, di tahun 2020. Ini akan menjadi Kejuaraan E-Prix pertama di Indonesia," tulis Anies.
Namun hal tersebut ternyata memang belum dikonfirmasi oleh pihak Formula E yang membuat warga Jakarta nampaknya harus bersabar menunggu untuk jadi tuan rumah.
Baca juga: Jakarta Sudah Bukan Ibu Kota dan Alami Kekosongan Hukum Terkait Status Ibu Kota?
"Kami memang terus melakukan diskusi, tapi belum bisa mengumumkan apapun," jelas juru bicara Formula E yang tak disebutkan namanya dikutip Motorsport via Detik, Rabu (17/7).Tapi kabar tersebut sebenarnya memang sempat dihembuskan oleh CEO Formula E Alejandro Agag yang mengatakan jika Jakarta sudah dibidik menjadi tuan rumah pada balapan musim 2018/2019. Namun sayangnya hingga kini balapan tersebut belum kunjung terwujud.
Formula E hingga saat ini masih memiliki dua slot kosong untuk mengisi musim 2019/2020. Satu balapan bakal digelar pada 14 Desember 2019, tetapi tampaknya sulit untuk Jakarta mengambil slot tanggal tersebut karena waktu yang mepet.
Opsi satu lagi adalah penyelenggaraan bulan Juni yang usai Seoul E-Prix. Opsi tersebut dinilai lebih masuk akal mengingat Jakarta dan Seoul masih berada dalam satu benua sebelum para pebalap kembali berlaga di Eropa.
(rei)
