DREAMERS.ID - Kawasan Monumen Nasional atau Monas dikejutkan oleh ledakan yang kabarnya cukup membuat lalu lintas sekitar mengalami kemacetan. Polisi kini masih mengecek kondisi TKP dan dilaporkan ada korban luka.
Identitas korban luka saat ini belum diketahui dan pihak kepolisian dalam hal ini Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono mengatakan jika ledakan yang terjadi berasal dari granat asap. Bukan dari bom atau pun ponsel.
"Ledakan di sisi utara Monas. TKP kita amankan," ucapnya dalam konferensi pers sekitar pukul 09.20 WIB. “Berasal dari granat asap,”
Baca juga: Jadwal Formula E Rilis, Izin Monas Jadi Lokasi Balap Kini Justru Jadi Dipertanyakan?
Eddy menyebut hal ini adalah kejadian yang tak perlu dikhawatirkan berlebih dan tidak ada hal menonjol di DKI Jakarta. Melansir Tribunnews, Eddy mengatakan akan melakukan penyelidikan bagaimana seorang anggota TNI tersebut bisa membawa granat asap.“Tenang saja, jangan khawatir, DKI Jakarta tidak ada hal-hal menonjol,” ujarnya. “Akan kami cari tahu dari mana barang itu (granat asap) berasal,”
Sementara itu via Kompas, sebelumnya diberitakan ada dua anggota TNI yang disebut menjadi korban dalam ledakan tersebut. Mereka adalah Serka Fajar yang terluka di tangan kiri dan Prada Gunawan yang terluka di bagian paha.
(rei)
