home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Begini Syarat Jika Habib Rizieq Ingin Kembali Ke Indonesia Menurut Dubes Indonesia Untuk Arab Saudi

Rabu, 18 Desember 2019 11:00 by reinasoebisono | 17719 hits
Begini Syarat Jika Habib Rizieq Ingin Kembali Ke Indonesia Menurut Dubes Indonesia Untuk Arab Saudi
Image source: Tribunnews

DREAMERS.ID - Polemik kepulangan Habib Rizieq Shihab masih menjadi masalah hingga kini, hingga adanya isu jika terdapat negosiasi khusus antara Indonesia dan Arab Saudi. Namun Duta Besar RI untuk Kerajaan Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel menegaskan sejauh ini tidak pernah ada negosiasi.

Namun, dikatakannya, bila memang pimpinan Front Pembela Islam atau FPI itu ingin kembali ke Indonesia, Agus akan membantunya dengan sepenuh hati, sebagai seorang diplomat. Namun dengan beberapa syarat, Habib Rizieq bersikap kooperatif dengan perwakilan RI di Arab Saudi.

Dia dapat menyampaikan laporan terkait berbagai masalah yang dihadapinya ke kantor perwakilan terdekat, melansir Detik.

"Saya harus tegaskan, Saudara MRS ini tidak pernah melapor soal keberadaannya maupun permasalahannya secara resmi ke perwakilan KBRI," kata Agus.

Tapi Agus mengakui jika Rizieq Shihab pernah berkomunikasi via telepon, salah satunya adalah ketika ia berada di Qatar dua tahun lau. Komunikasi via telepon itu dilakukan melalui orang lain dan isinya hanya sekedar basa-basi.

Baca juga: Ini Empat Amanat Habib Rizieq Shihab Dari Mekkah Terkait Social Distancing dan Masjid

"Jadi ada orang lain yang menelepon saya, lalu dia ikut berbicara. 'Pak Dubes, apa kabar. Kapan kita ngopi?'," ujar Agus mengulang percakapannya dengan Rizieq.

Kembali ke klaim Habib Rizieq yang disiarkan dalam reuni 212 di Monas, Senin (2/12) jika Agus mengutus staf KBRI dari BIN pun dibantah. Ia menegaskan tidak pernah memberi perintah maupun advice baik lisan atau pun tertulis kepada stafnya untuk menemui Rizieq.

Yang kedua, Agus menyarankan agar Rizieq mencabut pernyataan yang menyebut Jokowi sebagai presidne ilegal. Padahal faktanya, Taja Salman maupun putra mahkota Muhammad bin Salman (MBS) menjalin persahabatan erat dan sangat menghormati Presiden Jokowi.

"Pernyataan semacam itu sensitif di Arab Saudi. Kalau warga negara yang tidak mengakui kepala negaranya, ini muskillah. Sudahlah... cabut. Ini kan urusan dignity, soal NKRI," saran Agus. "Saya yakin itu kitab-kitab yang menjadi background, backdrop, ketika dia ceramah, ada satu bab tentang kitab sumpah dan nazar dan bagaimana menggagalkan sumpah itu ada. Dicari saja,"

"Karena ini kejadian yang pertama kali selama hampir 4 tahun saya bertugas. Jawaban dari kolega kami, kalau yang mencekal ini lembaga superbody, berati ada masalah superserius, permasalahan hukum," ujar diplomat itu. "Selama (dia) masih memegang paspor RI, KBRI akan lakukan pendampingan dan berikan hak-hak kekonsuleran,"

(rei)

Komentar
  • HOT !
    Seorang pelaku utama organisasi peretasan berkebangsaan Cina, A (34), berhasil ditangkap setelah diekstradisi dari Bangkok, Thailand, ke Bandara Internasional Incheon, Korea Selatan, pada 22 Agustus pukul 05.05 pagi tadi. ...
  • HOT !
    They are finally here! Momen yang paling dinantikan akhirnya tiba setelah ajang pencarian bakat global CHUANG ASIA S2 resmi menutup perjalanannya melalui malam puncak Grand Debut Night yang tayang secara eksklusif di WeTV pada Sabtu, 6 April 2025 kemarin....
  • HOT !
    Son Chang Wan, mantan presiden perusahaan yang mengoperasikan Bandara Muan, Korea Selatan tempat di mana pesawat Jeju Air mengalami tragedy, ditemukan meninggal dunia di rumahnya oleh pihak kepolisian....

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : nanda18
Cast : #Jungkookbts#Taehyung#Bts#SehunExo#sujeong#lovelyz#Fc#BTOB#Minhyuk

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)