DREAMERS.ID - Virus corona yang kian menyebar luas membuat sejumlah negara memberlakukan anjuran social distancing kepada warganya, termasuk aturan work from home. Tak hanya perusahaan biasa, lembaga antariksa NASA juga melakukan hal yang sama.
Dilansir dari laman detik, Jim Bridenstine selaku administrator NASA mengungkapkan bahwa sebanyak 17 ribu pegawainya diminta bekerja dari rumah, guna mencegah penularan. Terkecuali mereka yang memiliki peranan penting dalam operasional NASA.
"Segera efektif, semua pegawai dan kontraktor akan diwajibkan bekerja jarak jah sampai pemberitahuan selanjutnya. Personel yang penting untuk misi akan terus diberikan akses on site," kata Jim Bridenstine.
Baca juga: Ada Puluhan Artis Korea Dinyatakan Positif COVID-19 Sepanjang 2021
Ia juga mengungkapkan bahwa ada pegawai NASA yang sudah dinyatakan positif terjangkit virus corona, yaitu pegawai di Ames Research Center di California dan Marshall Space Flight Center di Huntsville.Work from home bagi ribuan pegawai NASA adalah fase ketiga dari empat fase pencegahan penyebaran virus corona. Apabila situasi semakin parah, maka fase empat yakni penutupan seluruh fasilitas NASA terpaksa diberlakukan. "Ini adalah pertama kalinya NASA berada di situasi semacam ini," kata juru bicara NASA.
Sementara itu, badan antariksa lainnya seperti European Space Agency (ESA) dan badan antariksa federal Rusia, Roscosmos, mengumumkan bahwa rencana peluncuran rover ExoMars yang direncanakan pada Juli mendatang diundur ke tahun 2022.
(mth)
