DREAMERS.ID - Penerapan sistem kartu prakerja telah ditetapkan sejak 4 hari lalu dan antusias yang didapatkan luar biasa dengan 4 juta pendaftar programnya. Hal ini dikonfirmasi oleh Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari.
"Untuk program prakerja sejak dirilis (4 hari lalu) telah terdaftar empat juta orang melalui situs resmi www.prakerja.go.id," kata Denni dalam konferensi pers di Kantor Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Selasa (14/4).
Melansir CNN Indonesia, Denni mengatakan hasil pendaftaran gelombang pertama akan diumumkan sehari stelah tenggat waktu, yaitu Jumat (17/4). Jika belum diterima pada gelombang pertama, pendaftar bisa otomatis bergabung di gelombang kedua dan tidak perlu mengulang proses dari awal.
Pemerintah bekerja sama dengan beberapa platform digital, seperti Tokopedia, Ruang Guru, Mau Belajar Apa, Bukalapak, Pintaria, Sekolahmu, dan Pijar. Sementara, untuk pembayaran uang insentif bisa dilakukan melalui BNI, OVO, Gopay, dan Link Aja.
Baca juga: Tak Bisa Sembarangan dan Bisa Dipidana, Jokowi Teken Aturan Baru Kartu Pra Kerja
Setiap peserta akan mendapatkan total insentif bantuan pelatihan sebesar Rp3,55 juta. Dana itu terdiri dari biaya pelatihan sebesar Rp1 juta, insentif pasca pelatihan Rp600 ribu per bulan selama empat bulan, dan insentif survei sebesar Rp50 ribu untuk tiga kali. Denni mengungkap uang insentif bagi penerima manfaat kartu prakerja akan ditransfer ketika pelatihan sudah rampung."Setelah pelatihan dituntaskan kami akan transfer. Bukan tunai. Tapi ke rekening bank atau e-wallet yang dipilih. Silahkan pilih ovo, link aja, gopay atau rekening bank," paparnya.
Namun tentu ada syarat yang harus dipenuhi agar uang insentif itu cair bagi penerima manfaat kartu prakerja. Yaitu, ketika peserta menyelesaikan pelatihan. Denni pun menegaskan pihaknya tidak akan mengurangi satu rupiah pun karena diharapkan uang insentif ini menjadi social safety net untuk meringankan beban pekerja terdampak virus corona.
"Setelah pelatihan dituntaskan kami akan transfer. Bukan tunai. Tapi ke rekening bank atau e-wallet yang dipilih. Silahkan pilih OVO, LinkAja, Gopay atau rekening bank," paparnya.
(rei)
