DREAMERS.ID - Drama SBS Joseon Exorcist yang melalui kontroversi karena distorsi sejarah dan menampilkan budaya China menyebabkan drama ini dibatalkan setelah menayangkan hanya dua episode saja. Namun sebenarnya para pemain telah menyelesaikan syuting 14 episode atau sekitar 80 persen drama.
Menurut laporan Ilgan Sports News, kini kabarnya tim produksi drama tersebut mengalami kesulitan untuk membayar para pemain. Salah satu agensi yang tidak mau disebutkan namanya menyebut kesulitan menerima pembayaran untuk 14 episode karena kerugian drama tersebut.
“Kami berada dalam situasi yang sulit karena kami tidak dapat benar-benar meminta tim produksi drama untuk membayar kami atas pekerjaan yang telah dilakukan aktor kami. Namun, agensi kami akan berada dalam situasi yang lebih sulit jika kami tidak mendapatkan kembali investasi yang kami berikan di setiap episode. Jadi kami berada dalam situasi yang membuat frustrasi,” kata agensi tersebut.
Baca juga: 7 Drama Korea yang Dibatalkan karena Berbagai Alasan Tak Terduga
Perusahaan produksi dibalik Joseon Exorcist, YG STUDIOPLEX yang merupakan anak perusahaan YG Entertainment juga terdampak melalui penurunan harga saham. Karena pembuatan drama Joseon Exorcist telah 80 persen selesai, drama ini ditaksir mengalami kerugian untuk sebagian besar biaya produksinya, yang dilaporkan sebesar 32 miliar won (sekitar Rp 407,8 miliar).Selain itu, para aktor pendukung dan figuran berada dalam situasi yang lebih tidak pasti karena status pembayaran untuk para aktor utama yang tidak jelas.
(bef)