DREAMERS.ID - Jika membicarakan mata uang di dunia, pasti yang terlintas di pikiran adalah para negara adidaya dan berpengaruh seperti Amerika serikat dan Inggris. Tidak salah, karena 2 mata uang dari negara tersebut masuk dalam mata uang paling berharga di dunia.
Namun mereka bukanlah yang tertinggi, bisa dilihat dari nilai tukarnya dengan rupiah. Pound Sterling dari Inggris yang memiliki tukar rupiah di angka 16.600 ini masih kalah nilai berharganya di dunia, karena mata uang Dolar Australia yang memiliki nilai tukar rupiah 9.700 lebih sering digunakan sebagai transaksi sehari-hari di dunia. Dolar Australia memegang 7.6% sebagai alat tukar uang dunia.
Yang selanjutnya tentu saja Dolar Amerika Serikat. Meski nilai tukarnya juga berada di titik Rp 13.400, mata uang dengan sebutan USD ini lebih berharga karena kondisi perekonomiannya terkuat di dunia. Wajar, 85% total transaksi ti valuta asing dilakukan dalam Dolar AS.
Baca juga: Ayo Lebih Paham Jangan Asal Ambyar Rupiah Sudah Tembus 16 Ribu Per Dolar
Namun siapa sangka jika 2 mata uang paling berharga berasal dari negeri Arab, Bahrain dan Kuwait. Plus, mata uang mereka bukanlah dolar, melainkan Dinar. Bukan tanpa alasan, Bahrain terkenal sukses menciptakan kesempatan kerja dan mata uangnya paling berharga di dunia. Dengan banyaknya orang datang untuk bekerja, negara ini pun dianggap sebagai negara paling liberal di dunia.
Tak tanggung-tanggung, nilai tukarnya untuk Rupiah mencapai 35.800. Sedangkan mata uang paling berharga di dunia adalah Dinar Kuwait yang memiliki nilai tukar Rp 44.000! Tingginya nilai Dinar Kuwait ini adalah karena negara tersebut sangat kaya dengan cadangan minyaknya.
Melansir Liputan6, tak heran mata uang Kuwait paling berharga dan berada di peringkat nomor satu mata uang paling mahal di dunia. Berminat untuk mengumpulkan Dinar kedua negara tersebut dibanding Dolar untuk nilai tukar yang jauh lebih besar?
(rei)
