home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Makna Penting Di Balik Pepatah 'Lamun Sira Sekti, Aja Mateni' yang Digaungkan Jokowi

Senin, 22 Juli 2019 12:37 by reinasoebisono | 1662 hits
Makna Penting Di Balik Pepatah 'Lamun Sira Sekti, Aja Mateni' yang Digaungkan Jokowi
Image source: Kompas

DREAMERS.ID - Tak biasanya Presiden Joko Widodo mengunggah postingan yang sama di ketiga media sosialnya, Twitter, Facebook hingga Instagram pada hari Sabtu (20/7). Ia menampilkan sebuah gambar bergerak yang dilengkapi dengan pepatah Jawa.

Melansir laman Kompas, Pepatah Jawa itu ditampilkan dalam sebuah gambar bergerak berlatar belakang warna coklat yang menunjukkan adanya tokoh pewayangan sedang memberikan padi ke sosok petani.

"Zaman sudah semakin maju, tapi kita tetap mengingat pesan-pesan bijak dan agung para leluhur," tulis Jokowi dalam kolom caption.

Deputi IV Bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi Kantor Staf Presiden (KSP) Eko Sulistyo menjelaskan, "lamun sira sekti, aja mateni" memiliki arti langsung "Meski Anda sakti, jangan membunuh".

"Bila dialihbahasakan, lamun sira sekti, aja mateni itu artinya, dia punya kekuasaan, tapi tidak lantas kemudian akan bertindak semena-mena," ujar Eko 

Baca juga: Resmi, Menhan Prabowo Sandang Bintang 4 Di Pundaknya

Dan jika dikaitkan dengan konteks situasi politik kini, Eko mengartikan jika Presiden Jokowi berikrar tidak akan bertindak semena-mena meski ia adalah pemenang Pilpres 2019. Jokowi pun tidak merendahkan rivalnya yang kalah, Prabowo Subianto.

"Meskipun beliau sebagai pemenang, dia tidak merendahkan. Ini pesan moral dari nilai kepemimpinan Jawa," lanjut Eko yang dekat dengan Jokowi semenjak menjabat Wali Kota Solo tersebut.

Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto pun mengamini hal yang sama. Menurutnya, Jokowi ingin menekankan jika sebagai pemenang pilpres ia tidak akan berlaku sewenang-wenang menggunakan kekuasaannya.

"Ya lamun siro sekti ojo mateni itu artinya mengandung pesan-pesan kemanusiaan dari Presiden Jokowi. Bagaimanapun juga kekuasaan tidak boleh dipakai untuk menindas," kata Hasto.

"Kita belajar dari 32 tahun Pak Harto ketika kekuasaan dipakai dengan otoriter, dengan menggunakan segala daya upaya kesaktian negara, akhirnya rakyat mengambil sebuah langkah yang sangat tegas," kata Hasto.

(rei)

Komentar
  • HOT !
    Kandidat Partai Demokrat (DP) Lee Jae Myung resmi terpilih sebagai presiden Korea Selatan pada 4 Juni 2025 setelah berbulan bulan gejolak politik yang dipicu oleh pemakzulan dan penggulingan lawan politiknya akibat upaya gagal menerapkan darurat militer....
  • HOT !
    Survey dari Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata serta Yayasan Korea untuk Pertukaran Budaya Internasional menunjukkan bahwa K pop masih terus menjadi image paling dikenal dari Korea di kalangan penggemar budaya Korea secara global....
  • HOT !
    Keluarga korban kecelakaan pesawar Jeju Air akan menerima uang kompensasi sebesar 30 juta won (sekitar 300 juta rupiah) dari maskapai. Pemerintah Korea Selatan akan menambahkan 3 juta won (sekitar 30 juta rupiah), dan belum termasuk donasi....

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : dilla92
Cast : G-Dragon (Big Bang), Kiko Mizuhara

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)