Berbagai insiden tidak menyenangkan terjadi selama ibadah haji 2015. Mulai dari jatuhnya crane di Masjidil Haram yang menewaskan ratusan jamaan pada 12 September lalu, sampai insiden terjadi saling injak dan dorong antar ribuan jamaah haji di jalanan sempit dekat area tenda di Lapangan Mina, setelah ibadah melempar jumrah pada 24 September.
Total korban tragedi Mina ini mencapai 2.110 jemaah. Hal ini merupakan yang terparah sepanjang sejarah. Setidaknya 129 jemaah asal Indonesia ikut menjadi korban tewas. Korban tewas tragedi ini berasal dari 30 negara. Paling banyak korban tewas berasal dari Iran, yaitu 465 jemaah, dan disusul oleh Nigeria, serta Mali.
Sebelum saling injak tahun ini, insiden paling buruk dalam sejarah pelaksanaan ibadah haji adalah tumbukan ribuan jamaah di Terowongan Mina pada 2 Juli 1990. Saat itu, 1.426 jamaah wafat, korban tewas terbanyak berasal dari Indonesia dengan 631 jamaah.
