home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Seperti Ini Cara Kerja Obat PCC yang Buat Remaja Jadi Zombie Hingga Lari ke Laut

Jumat, 15 September 2017 14:34 by fzhchyn | 3589 hits
Seperti Ini Cara Kerja Obat PCC yang Buat Remaja Jadi Zombie Hingga Lari ke Laut
Image source: Istimewa

DREAMERS.ID - Masyarakat tengah diresahkan dengan kasus puluhan remaja di Kendari yang bertingkah aneh usai mengkonsumsi pil PCC. Mereka dikabarkan kehilangan kesadaran hingga tubuhnya mendadak beraksi tak wajar hingga kejang-kejang seperti Zombie.

Laporan terbaru bahkan menyebutkan bahwa ada korban yang sampai berlaku agresif dan berlari ke laut hingga akhirnya tewas tenggelam. Lantas sebenarnya apa itu PCC (Paracetamol Cafein Carisoprodol) dan bagaimana obat ini bisa memberikan efek yang ‘mengerikan’?

Hari Nugroho dari Institute Of Mental Health Addiction And Neurosience (IMAN) mengatakan bahwa obat PCC pada umumnya memiliki fungsi sebagai relaksan otot-otot yang kejang sehingga biasa digunakan sebagai pereda nyeri pinggang. Namun tampaknya obat juga bekerja menargetkan saraf di otak.

Baca juga: Kelakuan Pemilik Pabrik Pil PCC yang Buat Kepala BNN Geram Sebut Gemuk dan Biadab

"Mekanisme pasti karisoprodol (salah satu kandungan dari obat PCC) sebagai muscle relaxant (pelemas otot) sebenernya belum pasti, namun target reseptor neurotransmitter di dalam otak adalah GABA (Gamma Amino Butiric Acid)," jelas dr Hari, mengutip Detik. Nah, salah satu efek samping dari pemakaian karisoprodol adalah terjadinya serotonin syndrome, di mana di dalam otak terjadi kelebihan serotonin atau hormon yang bisa memberikan rasa senang dan nyaman.

Gejala-gejala kelebihan serotonin biasanya ditandai dengan munculnya gejala delirium atau kebingungan mental, perilaku agitasi (memberontak, membuat kerusuhan), hypomania, insomnia dan lain-lainnya. "Akibatnya, orang disekitarnya melihat adanya perilaku yang aneh, tendensi menyakiti diri sendiri maupun orang lain," pungkasnya.

Dalam kesempatan yang berbeda, Staf Ahli Kimia Farmasi Badan Narkotika Nasional (BNN) Kombes Mufti Djusnir menilai obat ini bisa saja termasuk bagian dalam narkoba lantaran memiliki zat adiktif. Meski demikian, perlu hasil laboratorium untuk mengetahui jenis dari narkoba tersebut. "Zat adiktif, bisa saja (obat PCC). Tapi jenisnya apa? Harus ada hasil labnya," ujarnya, mengutip Liputan6.

(fzh)

Komentar
  • HOT !
    Rexona meluncurkan inovasi terbarunya, Rexona Vitamin+Bright yang tidak hanya memberikan perlindungan terbaik dari keringat ataupun bau badan sekaligus mencerahkan kulit ketiak, namun juga mendukung perempuan Indonesia untuk terus bergerak aktif penuh percaya diri....
  • HOT !
    Final DREAMERS RADIO DJ HUNT 2024 telah sukses digelar! Sebuah ajang audisi untuk mencari DJ (Dreamers Jockey) atau penyiar radio ini berlangsung di Boxies 123 Mall, Bogor pada 9 Maret lalu....
  • HOT !
    Pada 18 Februari lalu, salah satu idol J Pop Aurora Dream menggelar acara ‘Our Dream Fest’ dalam rangka mendebutkan member generasu kedua sekaligus kelulusan member generasi pertama....

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : KaptenJe
Cast : •Je (aku) • Tata •Yossy •All member EXO

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)